Bacaan Dan Renungan Harian Rabu, 31 Mei 2023
Kepatuhan Tanpa Paksaan
Yeremia 35:1-7
Pada beberapa bidang pekerjaan atau lingkungan hidup yang sangat mengedepankan kepatuhan terhadap perintah, misalnya kemiliteran, sebuah keteraturan tentu menjadi hal yang sangat mudah untuk tercipta. Setiap orang yang tidak mau mengikuti perintah dapat mengganggu efektivitas proses dan sistem yang kerja yang diperlukan. Namun, di lingkungan hidup yang lain, secara khusus ketika kepatuhan terhadap perintah bukan menjadi sesuatu yang bersifat mutlak untuk diikuti, diperlukan upaya lain yang mampu membuat seseorang bersedia mengikuti permintaan maupun arahan yang diberikan. Dengan kata lain, kepatuhan tidak lagi sekadar tuntutan pekerjaan namun tercipta karena adanya ikatan rasa maupun relasi yang membuat seseorang melakukannya dengan sukarela.
Salah satu contoh kepatuhan yang timbul dari rasa sukarela muncul pada diri keturuan Yonadab bin Rekhab. Mereka adalah kaum nomad yang dengan sadar tetap memilih untuk hidup dalam kemah-kemah yang terus berpindah karena adanya perintah turun-temurun dari nenek moyang mereka. Perintah itu pun tidak dijadikan oleh kaum Rekhab sebagai tuntutan satu arah yang sifatnya memaksa, melainkan diemban sebagai bagian dari identitas dan budaya hidup mereka. Kepatuhan yang mereka berikan merupakan hasil dari ikatan relasi dan rasa terhadap perkataan nenek moyang mereka. Kepatuhan ini pun mendapatkan perhatian dari Tuhan dan Ia jadikan sebagai contoh konkret pembelajaran bagi bangsa Israel yang tidak mampu mempertahankan kepatuhan sebagai bentuk kesetiaan kepada Tuhan. dengan kata lain, sikap hidup kaum Rekhab telah dijadikan sebagai teguran keras bagi cara hidup bangsa Israel yang jauh dari kepatuhan terhadap firman Tuhan.
Sahabat Alkitab, kepatuhan atas firman Tuhan merupakan salah satu indikator kualitas relasi yang kita miliki bersama Tuhan. Kepatuhan itu pun tercipta bukan karena paksaan, melainkan dengan kerelaan dalam ikatan relasi penuh rasa bersama Sang Sumber Kehidupan. Jadi, apakah anda sudah patuh dan setiap kepada-Nya?