ALKITAB

Lembaga Alkitab Indonesia selalu mendukung kebutuhan rohani anda, termasuk di dalam pembacaan Alkitab digital maupun harian. Mari bersama menumbuhkan iman kita kepada Tuhan.

Kebahagian

Kebahagian

Pengkhotbah 8 : 9 – 13, BIMK

Standar kebahagiaan setiap orang tentu berbeda beda, ada yang bilang kebahagiaan it hpu diukur dari materi, ada juga yang bilang kebahagiaan itu adalah ketika kita berkumpul (makan ga makan asal kumul) dan banyak lagi. Oleh karna itu tentu kita akan selalu berusaha mencari dan mendapatkan, 
Yang menjadi persoalan adalah bagaimana cara kita memperoleh keinginan atau harapan itu. Apakah dengan cara benar dan “halal” atau dengan cara salah.

Pengkhotbah menyadari akan kesia-siaan dalam hidup ini. Orang bekerja dan mendapatkan apa yang diinginkan, namun pada akhirnya mati. Sia-sia apa yang dilakukan dan didapatkannya. Pengkhotbah melihat yang terjadi di dunia ini adalah orang benar akan mengalami perlakuan tidak baik. “Orang benar harus pergi ke tempat yang kudus dan dilupakan”… dan yang terjadi “perbuatan jahat akan merajalela karena perbuatan jahat yang dilakukan tidak langsung dikenakan” (ay.10-11). Namun Pengkhotbah menyatakan dengan tegas bahwa walaupun orang benar akan diperlakukan tidak baik, tetapi bagi mereka yang takut Tuhan akan beroleh kebahagiaan. Takut Tuhan berarti menyerahkan segala perbuatan dan tindakan dalam hidupnya dengan berbuat dan bertindak benar karena menyadari bahwa Tuhan hadir dalam setiap gerak dan langkah kehidupannya. Inilah yang pada akhirnya, semua perbuatan dan perilakunya benar adanya. Upah semuanya ini adalah kebahagiaan.

Salam Alkitab Untuk Semua