KURMA: KECANTIKAN & KEMENANGAN

KURMA: KECANTIKAN & KEMENANGAN

 

Pohon kurma tumbuh wilayah timur tengah seperti di Israel, Mesir, Yordania, Arab, Kuwait, dsb. Pohon kurma menghasilkan buah yang dapat dikonsumsi, bentuknya lonjong, rasanya manis, dan berbiji tunggal. Adapun ciri khas dari pohon kurma, yaitu pohon kurma dapat tumbuh di padang pasir, jika umumnya tanaman lain tidak ada yang dapat hidup di cuaca yang panas dan kering, pohon kurma justru dapat bertahan hidup di kondisi alam yang ekstrem. Pohon kurma memiliki akar yang sangat dalam, pohon kurma dapat hidup di alam yang ekstrem karena akarnya menancap kuat di pasir dan terus tumbuh ke bawah sampai menemukan tanah. Pohon kurma memiliki manfaat yang penting bagi orang yang tinggal di daerah padang gurun karena buah kurma memiliki nutrisi yang tinggi. Di tengah-tengah padang gurun yang gersang dengan keberadaan kurma dapat membuat orang dapat bertahan hidup. Pohon kurma tumbuh tegak lurus sekalipun dihantam badai gurun yang hebat. Pohon kurma adalah lambang keindahan, di dalam Perjanjian Lama motif pohon kurma menghiasi Bait Allah (1 Raj. 6:29, 32). Yerikho adalah kota yang indah di zaman Perjanjian Lama karena pohon kurma banyak tumbuh di sana, sehingga sering juga disebut kota pohon kurma (Ul. 34:3). Oleh Salomo, manisnya buah kurma melambangkan keindahan perawakan gadis Sulam bagai pohon kurma (Kid. 7:7-8)

Kurma dalam bahasa Ibrani disebut Tamar. Ada beberapa tempat yang menggunakan nama ini, seperti Tamar (Yeh. 47:19; 48:28), Hazezon-Tamar (Kej. 14:7). Kurma juga melambangkan pertumbuhan yang baik, gaya, kecantikan (Mzm. 92:13), dan tamar juga merupakan nama untuk seorang wanita (2 Sam. 13:1). Pohon kurma juga dijadikan sebagai lambang kemenangan dan kegembiraan, seperti pemakaian daun-daun palem (kurma) yang digunakan oleh orang banyak pada saat Yesus memasuki Yerusalem (Yoh. 12:13).

 

*Dari berbagai sumber