SIPRUS: Jejak Misi Pertama Paulus dan Barnabas

Siprus merupakan sebuah pulau yang terletak di bagian timur Laut Tengah, yang memiliki jarak sekitar 100 km sebelah barat pantai Siria. Pada masa Perjanjian Lama Siprus disebut dengan Elisya/Alsyia dan di dalam Kisah Para Rasul, pulau Siprus disebut Kypros. Para penghuni pulau Siprus disebut sebagai orang-orang Kitim (Kej. 10:4; 1 Taw. 1:7; Yes. 23:1, 12: Yeh. 27:6). Dulunya pulau Siprus masuk ke dalam kerajaan Ptolomei. Pada tahun 58 SM, pulau Siprus menjadi propinsi Romawi (Kis. 13:4-12). 

Terdapat bekas-bekas pemukiman neolitis di pulau Siprus dan kebudayaan zaman perunggu  yang dimilikinya membuktikan ada hubungannya dengan Asia Kecil dan Siria. Pada abad ke 15 SM peradaban Minoa dari Kreta meluas sampai ke Siprus. Pada abad-abad selanjutnya ada bukti kolonisasi oleh orang Miseneus yang mengambil alih kekuasaan Kreta atas daratan Yunani. Kemungkinan pada abad inilah tambang-tambang tembaga yang pada zaman Romawi tembaganya cukup terkenal dan pertama kalinya dipakai secara luas, sehingga diberi nama menurut pulau asalnya (Latin-cyprium), dan sebagai akibatnya Siprus sering muncul dalam laporan-laporan dari bangsa-bangsa sekitarnya pada zaman itu.

Di pulau Siprus berdiam pula orang-orang Yahudi, dan Barnabas merupakan orang asli dari Siprus (Kis. 4:36-37). Agama Kristen hadir di pulau Siprus dibawa oleh orang-orang Kristen yang bermigrasi dari Yerusalem ke Siprus (Kis. 11:19-20; 21:16). Dalam perjalanan misi yang pertama, Paulus dan Barnabas mengunjungi pulau Siprus. Paulus dan Barnabas berpergian melintasi Siprus dari Salamis ke Pafos pada awal perjalanan misi mereka (Kis. 13:4-12). Di dalam perjalananya yang kedua Paulus tidak mengunjungi Siprus, tetapi Barnabas ke sana bersama Markus (Kis. 15:39). Ketika kembali dari perjalanannya yang ketiga perahu Paulus melewati Siprus di sebelah barat (Kis. 21:3), dan pada perjalanan ke Roma angin sakal membuatnya menyusuri pantai Siprus (Kis. 27:4). Tidak terdapat begitu banyak informasi lain tentang pulau Siprus dalam Alkitab, tetapi di pulau itu gereja mengalami perkembangan yang cukup baik.

*Dari berbagai sumber