(Yohanes 8:12-19, BIMK)
Yesus berbicara lagi kepada orang banyak, kata-Nya,"Akulah terang dunia. Orang yang
mengikuti Aku tak akan berjalan dalam kegelapan, tetapi mempunyai terang kehidupan"
(Yoh. 8:12, BIMK)
Setiap di penghujung tahun, banyak orang yang sudah menyusun resolusi apa yang ingin
digapai di tahun yang baru. Ada yang menyusun rencana jangka pendek, ada jug ayang
menyusun rencana jangka panjang. Ada yang berfokus pada pencapaian diri pribadi, ada
juga yang menginginkan pencapaian bersama dalam keluarga, pekerjaan, atau pelayanan
bersama.
Dalam suatu perjumpaan Yesus dengan orang banyak di Bait Allah, ia memproklamirkan
diri-Nya sebagai terang dunia. Saat itu umat Israel tengah mempersiapkan diri dalam
Perayaan Hari Raya Tabernakel. Di tempat perbendaharaan tempat Yesus mengajar,
terdapat lilin-lilin yang dibakar dengan tujuan untuk menuntun umat Tuhan yang sedang
berjalan dalam kegelapan malam menuju Yerusalem, cahaya dari Bait Allah itulah yang
akan meluruskan langkah mereka agar tidak tersesat.
Yesus adalah terang dunia, karena itu siapa yang berjalan mengikuti terang cahaya-Nya
tidak akan tersesat di dalam kegelapan dunia.
Boleh saja kita menyusun resolusi pencapaian kita, namun jika di tahun yang akan
segera berlalu ini kita telah berjalan dalam kegelapan dan masih berjalan di dalamnya,
maka resolusi apa pun itu akan menjadi percuma.
Tanpa memandang dan mengikuti cahaya yang menyala dari Bait Allah, umat Israel akan
tersesat di padang-padang belantara. Kita pun akan tersesat jika tidak mengikuti Yesus
yang adalah terang dunia. Mengikut Yesus bukan hanya tentang mengaku percaya atau
menjadi seorang beragama Kristen, mengikut Yesus berarti hidup dalam ketaatan setiap
hari. Ketaatan seperti prajurit kepada komandannya, atau ketaatan seorang budak
kepada tuannya.
Marilah kita meninggalkan jalan-jalan hidup kita yang gelap dengan melangkah
mengikuti cahaya kemuliaan Kristus. Marilah meninggalkan jalan-jalan yang gelap itu
agar kita dapat meniti perjalanan di hari esok dengan tanpa beban yang merintangi. Di
mana kita akan dituntun untuk menyelaraskan segala rencana kita dengan kehendak-
Nya. Allah akan membawa kita pada pencapaian-pencapaian yang luar biasa hebatnya,
yang tidak terbayangkan sebelumnya. Ia akan membuat kita merasakan dan menikmati
dengan penuh sukacita akan pencapaian yang gilang-gemilang karena kehendak-Nya
terwujud dalam resolusi kita.
Selamat meninggalkan tahun 2019