Kemitraan LAI dengan para pemangku kepentingan didasari panggilan agar kitab suci tersedia dan mudah diakses serta dapat dipercaya oleh semua generasi. Dengan demikian terwujud transformasi Personal dan Kultural melalui Penerjemahan, Produksi, Penyebaran, Pelibatan, dan Advokasi serta Pelayanan dan Kesaksian.
Mengapa LAI Harus Bermitra?
- LAI hadir dan lahir di Indonesia melalui kemitraan gereja-gereja maupun perorangan.
- Untuk mewujudkan visi dan misinya di Indonesia LAI tidak dapat berjalan sendiri, melainkan harus bermitra dengan gereja-gereja, Umat, Lembaga Kristiani, Perusahaan, Pemerintah dan Persekutuan Internasional.