Pelayanan LAI dalam Dunia Tanpa Suara

Berita | 6 Juni 2019

Pelayanan LAI dalam Dunia Tanpa Suara


Dada saya sesak dan hampir meneteskan air mata karena rasa haru kala menyaksikan Jason Suhr yang dengan ekspresif mengangkat tangan, menepuk dada, menari dan meliuk-liukkan tangan untuk mengikuti lagu pujian yang sedang kami nyanyikan dalam kebaktian pagi hari pertama. Padahal dia sama sekali tidak mendengar suara apapun karena dia salah seorang yang tuna rungu sekaligus ahli di bidang bahasa isyarat.

Hari kedua pagi bahkan pujian dipimpin oleh perempuan tuna rungu ahli bahasa isyarat dari Myanmar yang dengan sangat percaya diri mengajak semua hadirin mengikuti gerakan-gerakannya yang diterjemahkan oleh ahli penerjemah bahasa isyarat. Tanpa musik, dan tanpa suara, kami sungguh merasakan kehadiran Tuhan di tengah gerakan-gerakan yang kami semua peragakan.

Betapa luar biasanya rapat dua hari ini. Saya menjadi sangat paham akan "dunia tanpa suara" dari kaum "deaf" atau tuna rungu. Apalagi dalam renungan di hari kedua yang dibawakan dengan bahasa isyarat oleh Presiden "Asia Pacific Sign Language Development Asociation", yang juga tuna rungu. Dia membahas sangat jelas Markus 7:33-35 dari perspektif kaum tuna rungu.

Konon ada 70 Juta di dunia ini yang masuk dalam komunitas tuna rungu. Hanya 2% yang Kristen. Disinilah maka ada beberapa organisasi yang terpanggil melayani mereka agar dapat bertemu Tuhan. Lembaga-lembaga yang sudah lama melibatkan diri dalam pelayanan terjemahan Alkitab ke dalam bahasa isyarat antara lain: keluarga Wicliffe, SIL, Deaf Bible Society, APSDA, DOOR, DeafGo, dan tentu lembaga-lembaga Alkitab di dalam keluarga UBS.

Oleh karena mandat lembaga Alkitab adalah mewujudkan Alkitab untuk semua, maka LAI sudah memiliki "road map" dalam pelayanan bahasa isyarat sampai tahun 2023. Kolaborasi dan kemitraan sinergis dengan beberapa mitra yang memiliki passion di medan layanan ini terus diperkuat.

Layanan kepada komunitas ini sangat banyak tantangannya. Isu-isu tentang pemahaman terhadap deaf culture, sumber daya keahlian, pembiayaan, copy right, strategi penerjemahan dan distribusi, menjadi fokus bersama dalam diskusi dua hari tanggal 4-5 Juni di kantor Lembaga Alkitab Philipina.

50an peserta dari 10 lembaga Alkitab dan enam mitra UBS yang memfokuskan dirinya pada layanan sign language secara marathon mematangkan kerjasama sinergis yang akan diimplememtasikan di negara masing-masing. Layanan ini mencakup penerjemahan (translation) , literasi (literacy) , dan keteriakatan dengan Alkitab (bible engagement), pendeknya mencakup layanan yang holistik.
Presentasi, diskusi dan interaksi mendalam telah dilalui dalam dua hari. Selanjutnya segera menindaklanjuti semua komitmen dan rencana aksi konkret untuk mewujudkan semua hasil forum Manila ini.

Yakin dan percaya Tuhan akan mampukan dan terus membimbing LAI dan semua mitra kerja dalam melayani "deaf community", dunia tanpa suara.

Oleh Sigit Triyono (Sekum LAI)

Salam Alkitab Untuk Semua

Logo LAILogo Mitra

Lembaga Alkitab Indonesia bertugas untuk menerjemahkan Alkitab dan bagian-bagiannya dari naskah asli ke dalam bahasa Indonesia dan bahasa daerah yang tersebar di seluruh Indonesia.

Kantor Pusat

Jl. Salemba Raya no.12 Jakarta, Indonesia 10430

Telp. (021) 314 28 90

Email: info@alkitab.or.id

Bank Account

Bank BCA Cabang Matraman Jakarta

No Rek 3423 0162 61

Bank Mandiri Cabang Gambir Jakarta

No Rek 1190 0800 0012 6

Bank BNI Cabang Kramat Raya

No Rek 001 053 405 4

Bank BRI Cabang Kramat Raya

No Rek 0335 0100 0281 304

Produk LAI

Tersedia juga di

Logo_ShopeeLogo_TokopediaLogo_LazadaLogo_blibli

Donasi bisa menggunakan

VisaMastercardJCBBCAMandiriBNIBRI

Sosial Media

InstagramFacebookTwitterTiktokYoutube

Download Aplikasi MEMRA

Butuh Bantuan? Chat ALIN


© 2023 Lembaga Alkitab Indonesia