Di dalam ketakutan dan kegentaran yang Daniel alami, ia mendapatkan sebuah tindakan Ilahi yang mengubahkan kondisinya. Pada ayat 19 kita melihat tindakan utusan Allah yang memberikan kekuatan melalui sentuhan kepada Daniel. Berdasarkan teks Ibrani, kata ‘kuatkan’ yang digunakan adalah ‘ḥă·zaq’ yang dapat diartikan sebagai penguatan secara fisik maupun prinsip. Artinya, penguatan itu tidak hanya berguna untuk membangkitkan kekuatan fisik Daniel yang habis pasca pengelihatan yang menakutkan tetapi juga membangkitkan kekuatan baginya untuk bertahan dalam iman dan pemahaman yang kokoh di dalam TUHAN.
Sahabat Alkitab, pengalaman iman Daniel ini menjadi sebuah bentuk kesaksian iman mengenai karya Allah dalam hidup beriman setiap orang yang berserah kepada-Nya. Kita juga dapat belajar bahwa di dalam praktik berdoa tidak hanya persoalan apakah permohonan kita terkabul atau tidak, melainkan juga perihal sentuhan Ilahi yang menguatkan. Sentuhan dari Allah membangkitkan semangat hidup, kekuatan fisik dan meneguhkan hati serta iman untuk tetap bertahan dalam segala kondisi kehidupan. Namun, ada kalanya kita tidak menghiraukan atau kurang menyadari sentuhan Allah yang menguatkan akibat hati dan pikiran yang terlalu tertuju kepada permasalahan atau keinginan pribadi. Cemas dan takut memang menjadi bagian yang lumrah sebagai seorang manusia, secara khusus di tengah kondisi hidup yang tidak nyaman. Namun, kita perlu mawas diri agar tidak terjebak di dalamnya karena pada saat itu kita tidak lagi membuka hati dan pikiran untuk merasakan kehadiran Allah dalam sentuhan-sentuhan yang memberikan kekuatan. Kita terlalu fokus kepada persoalan apakah Allah menjawab doa-doa kita atau tidak. Kita terlalu fokus kepada persoalan, ‘kenapa masalah saya tidak kunjung usai’? Artinya, kita perlu memiliki kepekaan terhadap sentuhan-sentuhan yang Allah berikan kepada kita. Bagi anda yang sedang bergumul, mempertanyakan banyak hal kepada Allah atas berbagai kondisi hidup yang tak kunjung berubah, atau bahkan sedang menolak realitas yang anda hadapi saat ini, kiranya kasih Allah menjadi bagian yang nyata dan anda rasakan melalui sentuhan-sentuhan-Nya yang menguatkan.
Salam Alkitab Untuk Semua