Supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa! (Filipi 2:10-11)
"... dan mereka yang selamat akan tahu bahwa Akulah TUHAN." Mengapa Allah membunuh sebagian dan menyisakan sebagian lagi untuk tetap hidup? Mengapa Allah "membumbui" penghakiman dan penghukuman itu dengan anugerah? Agar yang hidup dan selamat itu tahu bahwa TUHAN ALLAH Israel adalah Allah yang sejati dan satu-satunya. Ia tidak dapat dibandingkan dan disandingkan dengan dewa-dewi mana pun. Frase yang sangat khas dengan kitab Yehezkiel ini bahkan muncul lebih dari enam puluh kali dalam kitab tersebut.
Sahabat Alkitab, pernahkah kita mendengarkan kalimat, "Tuhan tidak perlu dibela karena Dia akan membela diri-Nya sendiri"? Itulah yang terjadi dalam nas pembacaan kita. Allah tidak membutuhkan bantuan manusia untuk membela nama-Nya dan menegakkan-Nya atas umat manusia. Jika Ia mau melakukannya Ia akan melakukannya sendiri. Di tengah-tengah umat yang memberontak dan menistakan nama-Nya dengan melakukan kejahatan dan beribadah kepada ilah lain, Allah menghukum mereka dan menyisahkan sebagian untuk menjadi saksi hidup akan kuasa dan amarah-Nya yang menimpa mereka sehingga mereka tahu bahwa Tuhan itulah ALLAH. Apakah kita akan menunggu sampai tangan-Nya teracung baru kita menyembah dan meninggikan Nama Tuhan?
Sembahlah Tuhan sebab Dia layak untuk disembah, puji dan masyurkan nama-Nya di manapun kita berada.
Salam Alkitab Untuk Semua