KERUBIM (Sang Penjaga & Pelindung)

Berita | 14 Agustus 2023

KERUBIM (Sang Penjaga & Pelindung)


 

Banyak karya seni menggambarkan malaikat memiliki sayap, walaupun Alkitab menggambarkan malaikat lebih menyerupai sosok manusia. Bahkan, pada momen-momen tertentu, banyak yang mengira mereka adalah manusia biasa, meski sesungguhnya mereka adalah makhluk spiritual. Kata “malaikat” berarti “pembawa pesan”, karena peran mereka adalah membawa pesan Allah (Luk. 1:26-38), juga berkat (Kej. 24:40), intervensi (Kej. 22:9-12), pertolongan (Dan. 6:22), perlindungan (Mzm. 91:11), petunjuk (Kis. 8:26), serta penghukuman (Kej. 19:1-29).

Dalam Perjanjian Lama kerub dikemukakan sebagai makhluk simbolis dan bersifat surgawi. Dalam kitab Kejadian kerub ditugasi menjaga pohon kehidupan di Eden (Kej. 3:24). Suatu fungsi simbolis yang sama diberikan kepada kerub emas yang ditempatkan pada kedua ujung dari tutup tabut perjanjian atau yang disebut juga tutup pendamaian (Kel. 25:18-22; Ibr. 9:5), sebab kerub-kerub itu digambarkan melindungi benda-benda kudus yang disimpan di dalam tabut, dan sebagai (dengan sayap mereka yang dibentangkan) tumpuan bagi takhta Tuhan yang tidak nampak (1 Sam. 4:4; 2 Sam. 6:2; 2 Raj. 19:15; Mzm. 80:2, 99:1).

Gambar-gambar kerub menjadi sebagian dari hiasan mewah Bait Suci Salomo (1 Raj. 6:26). Dua diantaranya terpahat di kayu zaitun dan dilapisi emas, menguasai tempat suci yang terdalam. Tingginya sekitar 5 meter, dengan lebar sayap terbentang sama, pada saat ditempatkan bersama-sama menutupi satu tembok sepenuhnya.

Perjanjian Lama tidak menjelaskan tabiat hakiki atau penampakan para kerub. Pada umumnya kerub digambarkan sebagai makhluk bersayap, memiliki kaki dan tangan. Dalam penglihatan Yehezkiel mengenai Yerusalem yang telah dibangun kembali, gambaran kerub-kerub yang terukir memiliki dua muka, satu muka manusia dan satunya lagi muka singa (Yeh. 41:18-19), sedang dalam penglihatan tentang kemuliaan Ilahi, masing-masing kerub mempunyai 4 muka dan 4 sayap (Yeh. 10:21).

Mengenai kerub ada anggapan bahwa kerub itu seolah-olah ditugaskan untuk menjaga tempat Allah dalam kesucian. Bukan sebab Allah sendiri tidak bisa menjaga, tetapi jika Allah berhadapan langsung dengan semua yang najis, maka mereka akan hangus dan binasa. Sebab itu kerub-kerub tersebutlah yang mengatur semuanya seperti contohnya di taman Eden.

 

*Dari berbagai sumber

Logo LAILogo Mitra

Lembaga Alkitab Indonesia bertugas untuk menerjemahkan Alkitab dan bagian-bagiannya dari naskah asli ke dalam bahasa Indonesia dan bahasa daerah yang tersebar di seluruh Indonesia.

Kantor Pusat

Jl. Salemba Raya no.12 Jakarta, Indonesia 10430

Telp. (021) 314 28 90

Email: info@alkitab.or.id

Bank Account

Bank BCA Cabang Matraman Jakarta

No Rek 3423 0162 61

Bank Mandiri Cabang Gambir Jakarta

No Rek 1190 0800 0012 6

Bank BNI Cabang Kramat Raya

No Rek 001 053 405 4

Bank BRI Cabang Kramat Raya

No Rek 0335 0100 0281 304

Produk LAI

Tersedia juga di

Logo_ShopeeLogo_TokopediaLogo_LazadaLogo_blibli

Donasi bisa menggunakan

VisaMastercardJCBBCAMandiriBNIBRI

Sosial Media

InstagramFacebookTwitterTiktokYoutube

Download Aplikasi MEMRA

Butuh Bantuan? Chat ALIN


© 2023 Lembaga Alkitab Indonesia