Melanjutkan pertemuan-pertemuan sebelumnya, perwakilan lembaga-lembaga Alkitab dan Gereja Katolik bertemu di Penang, Malaysia pada 17-19 Juli 2024. Pertemuan dihadiri oleh 30 peserta dari Lembaga-lembaga Alkitab: India, Indonesia, Philipines, New Zealand, Vietnam, Kamboja, Jepang, Srilanka, Hongkong, Mongolia, Malaysia, dan Myanmar. Juga dari UBS China Partnership, Kardinal Sebastian Fransis dari Penang, Uskup Rene dari Filipina, Uskup S. Jayanathan India, dan Archbishop Simon Poh dari Kuching.
Tujuan pertemuan sepanjang tiga hari ini adalah memperkuat kemitraan sinergis antara Persekutuan Lembaga-lembaga Alkitab Sedunia (UBS) dengan struktur Gereja Katolik di wilayah Asia Pasifik. Secara khusus membahas tentang gerakan Come and Follow Me dengan memperluas jangkauan buku "Identity:Identified" baik versi bahasa Inggris maupun yang telah diadaptasi ke dalam bahasa-bahasa di wilayah pelayanan masing-masing Lembaga Alkitab.
Secara lokal adaptasi ke dalam bahasa Indonesia adalah adaptasi pertama demi menjangkau orang muda Katolik (OMK) di 37 keuskupan di Indonesia. Peluncurannya telah dilangsungkan pada akhir Desember 2023. Pada tahun ini buku Identity: Identified akan segera terbit dalam Bahasa Tagalog Filipina, dan Bahasa Vietnam.
Pembahasan juga berkembang ke arah mempersiapkan produk untuk menjangkau generasi muda non Katolik dari berbagai latar belakang tradisi gereja.
Pertemuan diakhiri dengan ibadah oikumene yang dilayani dan dipimpin oleh tuan rumah, yakni Kardinal Sebastian Fansis dan Rev. Mathew Purnuose Sekum Lembaga Alkitab Malaysia. Dalam homilinya, Kardinal Sebastian Fransis menegaskan tentang tiga hal utama. Pertema, fokus pelayanan kita adalah adalah menyebarkan Kabar Baik, dan prioritas pelayanan kita adalah kaum muda. Kedua, marilah kita ceritakan kisah Yesus kepada sebanyak mungkin orang. Di Asia sebagian besar orang suka mendengarkan cerita dan suka bercerita. Ketiga, marilah kita membisikkan kisah Yesus. Kepada para sahabat dan teman-teman dekat kita, berbisik merupakan cara yang efektif membagikan kesaksian.
Pada hari Minggu 21 Juli 2024 dalam ibadah pagi dan sore, LAI diberi waktu untuk mempresentasikan program pelayanan dan Alkitab Terjemahan Baru Edisi 2 (TB-2) di dua tempat: (1) Bethel Church Malaysia House of Hope, Selangor Malaysia, dan (2) Gereja Kristen Berbahasa Indonesia di Jl Raja Chulan, Kualalumpur Malaysia. Semua umat sangat bersukacita dan berharap segera bisa mendapatkan Alkitab TB-2. LAI akan bersinergi dengan Lembaga Alkitab Malaysia untuk memenuhi kebutuhan umat Kristen di Malaysia. (ST)