Pengalaman orang tua dalam mendampingi pertumbuhan anak memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap pembentukan karakter dan mental si anak. Itulah mengapa, setiap orang tua sangat perlu memerhatikan kesiapan dan pemahamannya dalam mendidik anak-anak mereka. Diperlukan pembelajaran berdasarkan pengalaman dari orang tuanya, pengalamannya sebagai anak hingga penelusuran ilmu-ilmu parenting terkini sebagai modal bagi para orang tua dalam memberikan pola asuh yang tepat bagi anak.
Di tengah pergumulan yang begitu berat, Hagar pun mendapatkan nubuatan dari Malaikat TUHAN mengenai masa depan anak yang ada di dalam kandungannya. Malaikat TUHAN memberitahukan nama, yang adalah Ismael, dan karakter serta mental si anak kelak yang tak kenal takut dalam memperjuangkan kehidupannya. Perkataan Malaikat TUHAN ini pun tidak sekadar gambaran tentang masa depan yang abstrak bagi Hagar, melainkan telah menjadi bekal tambahan baginya untuk berani menghadapi tekanan hidup seperti yang telah TUHAN mandatkan sebelumnya.
Melalui perkataan Malaikat TUHAN tersebut, Hagar juga mendapatkan semacam dorongan semangat agar ia tak membiarkan dirinya dikalahkan oleh kenyataan sulit yang diberikan oleh perilaku Sarai. Pasalnya, semua perkataan Malaikat TUHAN mengenai masa depan anaknya kelak tidak akan mungkin terjadi jika Hagar memilih untuk lari dari masalah. Bagaimana pun karakter dan mental Ismael yang akan menjadi pria pemberani serta penuh perjuangan adalah cerminan dari pola asuh Hagar, seorang perempuan dan ibu yang juga penuh keberanian dalam menghadapi masalah serta penuh perjuangan demi masa depan anaknya tersebut.
Sahabat Alkitab, permenungan firman TUHAN pada hari ini telah menampilkan kepada kita mengenai perjuangan seorang ibu dalam mempertahankan hidupnya dan masa depan anaknya. Perjuangan Hagar yang dilakukan atas dasar kepatuhan terhadap perkataan TUHAN pun menjadi bagian dari pola asuh yang turut memengaruhi kondisi Ismael di masa depan. Oleh sebab itu, biarlah kisah ini juga menjadi ajakan bagi setiap umat TUHAN agar secara serius memperhatikan caranya menjalani kehidupan dan merespons kenyataan yang sangat memengaruhi kondisi hidupnya di masa depan. Secara khusus, setiap orang tua juga sangat perlu memerhatikan caranya menjalani kehidupan dan menghadapi berbagai situasi yang muncul di dalamnya karena dapat sangat berdampak bagi pembentukan mental serta karakter anak-anaknya. Kiranya kita mampu patuh terhadap firman TUHAN sebagai dasar perjalanan kehidupan menuju masa depan yang indah di dalam rancangan-Nya.
