Tuhan memberikan keberpihakan kepada setiap orang yang merasa sendirian sehingga mereka mendapatkan kekuatan akibat hadirnya Sang Sahabat yang berjalan berdampingan dan memberikan kekuatan. Tuhan tidak membiarkannya bergumul sendirian, namun menghadirkan Diri-Nya sebagai rekan untuk berjalan dalam persahabatan. Sosok Sara yang dianggap sendiri dan sepi dalam kemandulan, justru diubahkan penuh berkat oleh Tuhan. Bahkan, tidak berhenti sampai di situ Tuhan juga melimpahkan kesukacitaan sebagai ganti kedukaan yang sebelumnya.
Paulus menggunakan kisah Sara sebagai acuan tindakan penyelamatan yang Tuhan hadirkan dengan janji yang telah memerdekakan. Tindakan ini pula lah yang sesungguh sedang tertuju bagi jemaat Galatia, yakni kemerdekaan yang semestinya membawa mereka mengalami kesukacitaan karena hidup dalam pembebasan kasih Tuhan. Melalui cerita ini, Paulus juga menunjukkan bahwa pembebasan dan kasih dari Tuhan yang telah dialami oleh Sara merupakan hasil dari inisiatif gerakan kaish Tuhan yang telah berdasarkan janji kepada Abraham dan Sara itu sendiri, bukan berdasarkan pemenuhan tindakan-tindakan seremonial. Hal ini menjadi penting dan sangat relevan dengan situasi jemaat di Galatia yang pada saat itu sedang mengalami disorientasi beriman.
Sahabat Alkitab, teks firman Tuhan yang kita baca pada hari ini memang menjadi bagian dari rangkaian tulisan Paulus yang ditujukkan sebagai teguran untuk mendampingi jemaat di Galatia membentuk ulang efektivitas pertumbuhan imannya kepada Kristus. Namun, teks ini juga menjadi sapaan yang mengingatkan kita bahwa tindakan kasih Tuhan selalu tersedia tanpa syarat. Kita tidak perlu mengkhawatirkan akan jalannya hari depan, apalagi membiarkan diri tenggelam dalam kecemasan dan ketakutan. Kita juga tidak semestinya menjalani kehidupan beriman berlandaskan ‘takut ditinggalkan Tuhan’ jika tidak melakukan tindakan-tindakan yang justru berhenti sekadar formalism belaka. Setiap orang yang hidup di dalam janji Tuhan dan selalu mengarahkan perhatian kepada kasih Tuhan tidak akan pernah luput dari perhatian serta aksi pemeliharaan-Nya.