Bagi setiap orang yang gemar memelihara tanaman, khususnya tanaman hias, tentu cukup akrab dengan ketentuan-ketentuan dalam menanam bibit dan memelihara setiap tanaman sesuai dengan jenis serta karakteristiknya masing-masing. Namun, salah satu faktor mendasar yang sangat perlu diperhatikan pada hampir setiap jenis tanaman adalah media tanam yang digunakan. Kesalahan pemilihan media tanam dapat mendatangkan dampak buruk bagi bibit tanaman itu sendiri. Alhasil, bukannya menghasilkan pertumbuhan justru dapat membawa kematian bagi bibit tersebut.
Pada bacaan hari ini kita pun melihat mengeni penekanan dari Paulus mengenai sosok Kristus yang merupakan lokasi mendasar dari penciptaan seluruh kehidupan dan segala makhluk yang ada di dalamnya. Kristus adalah lokus bagi pertumbuhan setiap unsur kehidupan, termasuk manusia. Kristus sebagai ruang pembentuk kehidupan telah menjadi tempat dan sumber bagi setiap proses penciptaan, pembentukan dan pertumbuhan kehidupan setiap hal yang ada di dalam Diri-Nya. Hal ini termasuk setiap umat TUHAN dan iman mereka yang terbentuk dan bertumbuh di dalam Kristus. Itulah mengapa, Paulus juga melanjutkan konsep pengajaran iman ini dengan penekanan bahwa Kristus adalah jalan bagi keberlangsungan hidup seluruh makhluk hidup untuk mengalami penyelamatan dan hidup kekal di dalam Kristus itu sendiri.
Melalui perkataan-perkataan ini, Paulus juga mengajak umat TUHAN di Kolose untuk mengakui dan memuliakan Kristus sebagai ‘Yang Sulung’, sumber pertumbuhan dan kehidupan. Sebagai umat TUHAN kita pun perlu menyadari hal ini dengan tindakan nyata yang mengakui dan menyerahkan seluruh proses pertumbuhan diri, fisik, mental, dan iman di dalam Kristus. Hal ini pun perlu diiringi dengan hasil yang nyata sebagai umat yang bertumbuh di dalam-Nya.