Menjadi Pemimpin itu butuh Proses

Renungan Harian | 7 Juni 2024

Menjadi Pemimpin itu butuh Proses

Bagi seorang raja termasuk di kerajaan Israel, pernikahan dan anak, terkhusus laki-laki merupakan salah satu strategi politik untuk mempertahankan kekuasaan. Pernikahan terjadi bukan hanya karena perasaan saling mencintai, melainkan juga cara untuk menjalin relasi diplomatik dengan kerajaan lain. Pada akhirnya, anak laki-laki pun demikian. Karena kekuasaan diturunkan lewat darah, maka anak laki-laki menjadi cara untuk mempertahankan dan melanggengkan kekuasaan, bahkan setelah raja tersebut turun tahta. Demikianlah yang disadari betul oleh Rehabeam, sehingga ia menempatkan anak-anaknya dari berbagai istri pada posisi-posisi penting di pemerintahan. Namun dari strategi rehabeam tersebut, terlihat ia menyadari bahwa kekuasaan dapat membutakan seseorang, bahkan tanpa memandang hubungan darah. Potensi konflik antara anak-anak Rehabeam dalam memperebutkan kekuasaan sangatlah besar, maka pembagian kekuasaan tersebut dilakukan untuk mengantisipasi konflik-konflik yang tidak perlu.

 

Rehabeam juga telah memilih dan mempersiapkan salah satu dari dua puluh delapan anak laki-lakinya untuk meneruskan tahta kerajaan Israel. Ia memilih Abia, anak dari istri kesayangannya yaitu Maakha, meskipun ia bukanlah anak laki-laki tertua. Keseriusan Rehabeam menyiapkan Abia nampak pada tugas yang diberikan padanya. Abia ditunjuk sebagai pemimpin atas saudara-saudaranya. Tugas ini bermanfaat bagi Abia untuk melatih kemampuan kepemimpinan. Sehingga kelak jika waktunya tiba, ia dapat tugasnya dengan baik.


Sahabat Alkitab, pertanyaan yang sering kali muncul ialah apakah kepemimpinan merupakan talenta atau sesuatu yang bisa diasah dan dipelajari? Mungkin  benar bahwa seseorang kadangkala dianugerahkan talenta untuk memimpin, tetapi kepemimpinan sesungguhnya juga dapat diasah dan dipelajari. Pada saat ini kita melihat Rehabeam melakukan upaya-upaya sistematis untuk menyiapkan anaknya sebagai seorang pemimpin. Itu berarti kepemimpinan justru lahir dari situasi-situasi tertentu yang merangsang jiwa kepemimpinan seseorang untuk terus bertumbuh. Kadangkala yang dibutuhkan oleh seseorang adalah kesempatan bahwa dirinya dapat dipercaya sebagai seorang pemimpin. Maka yang perlu kita lakukan adalah memohon pertolongan Tuhan agar dapat memanfaatkan kesempatan tersebut. Mungkin kita perlu belajar dari Rehabeam yang melihat kepemimpinan sebagai sebuah proses.

Logo LAILogo Mitra

Lembaga Alkitab Indonesia bertugas untuk menerjemahkan Alkitab dan bagian-bagiannya dari naskah asli ke dalam bahasa Indonesia dan bahasa daerah yang tersebar di seluruh Indonesia.

Kantor Pusat

Jl. Salemba Raya no.12 Jakarta, Indonesia 10430

Telp. (021) 314 28 90

Email: info@alkitab.or.id

Bank Account

Bank BCA Cabang Matraman Jakarta

No Rek 3423 0162 61

Bank Mandiri Cabang Gambir Jakarta

No Rek 1190 0800 0012 6

Bank BNI Cabang Kramat Raya

No Rek 001 053 405 4

Bank BRI Cabang Kramat Raya

No Rek 0335 0100 0281 304

Produk LAI

Tersedia juga di

Logo_ShopeeLogo_TokopediaLogo_LazadaLogo_blibli

Donasi bisa menggunakan

VisaMastercardJCBBCAMandiriBNIBRI

Sosial Media

InstagramFacebookTwitterTiktokYoutube

Download Aplikasi MEMRA

Butuh Bantuan? Chat ALIN


© 2023 Lembaga Alkitab Indonesia