Bagian penutup dari nyanyian Musa ini berisikan penegasan kesaksian iman mengenai peran Tuhan yang tidak pernah meninggalkan umat-Nya. Meskipun mereka telah dan akan melakukan banyak kesalahan, namun tangan Tuhan tidak pernah meninggalkan mereka. Tangan Tuhan berkarya dengan menghasilkan transformasi pada hidup umat-Nya, tangan yang menghancurkan segala kerusakan akibat perilaku manusia, tangan itu pula yang membangun ulang dengan pembaruan yang utuh. Tangan itu tidak hanya menghadirkan pembalasan, melainkan juga pembebasan. Tangan itu tidak hanya teracung untuk melawan segala kejahatan, melainkan juga merangkul setiap korban kehancuran. Tangan itu dapat mematikan dan juga menghidupkan.
Sahabat Alkitab, marilah kita memaknai syair kesaksian iman dari Musa ini dengan sebuah kerinduan diri untuk meresapi setiap karya kehadiran Tuhan di dalam kehidupan kita. Pasalnya, sangat mudah bagi manusia untuk merasa ditinggalkan oleh Tuhan ketika kita merasa kenyataan hidup tidak sesuai dengan rencana yang sudah kita bangun. Sangat mudah bagi manusia untuk merasa Tuhan tidak hadir hanya karena merasa permintaan yang dihaturkan tak kunjung tiba. Sangat mudah bagi manusia untuk meninggalkan Tuhan ketika tidak puas atas setiap jawaban dari segala pertanyaan yang telah dihaturkan. Sangat mudah bagi manusia untuk mengkhianati Tuhan karena cara Tuhan seringkali bertindak melampaui kemampuannya berpikir, pertimbangannya yang sementara dan cara pandangnya yang terbatas waktu.
Pada hari ini kita pun disapa oleh sebuah kesaksian iman yang mengingatkan kita tentang proses beriman yang perlu menerima cara Tuhan bertindak. Ada kalanya memang proses hidup dengan segala kenyataan yang ada itu tidak berjalan sesuai dengan yang kita bayangkan dan harapkan. Namun, itu bukan berarti dapat disimpulkan sebagai hukuman, apalagi indikator bahwa Tuhan mulai meninggalkan kita. Ingatlah bahwa tangan Tuhan yang transformatif itu berkarya dengan cara yang utuh dan menyeluruh. Tangan itu tidak akan pernah melepaskan kita di tengah segala pasang-surut proses kehidupan.