Penulis Ibrani masih berbicara tentang "hari perhentian" yaitu hari di mana umat yang Tuhan yang sejati akan mendapatkan tempat peristirahatan. Tempat peristirahatan itu tersedia bagi mereka yang sungguh-sungguh percaya dan mereka akan beristirahat dari semua pekerjaan yang mereka lakukan, sama seperti Allah.
Sahabat Alkitab, makna lain hari istirahat diartikan juga sebagai perhentian kekal bersama dengan Allah. Ketika kita sebagai orang percaya telah menyelesaikan semua tugas yang telah Tuhan berikan selama berada di dunia maka tersedia bagi kita surga tempat kita bertemu kembali dengan Allah. Di tempat itu, kita tidak lagi bekerja dan merasakan lelah seperti yang saat ini kita rasakan, karena di tempat itu kita hanya akan menikmati sukacita bersama dengan Allah dan memerintah bersama dalam Kerajaan-Nya. Itulah tempat yang kita selalu nanti-nantikan. Sejak dahulu kala orang-orang dari berbagai generasi menginginkan pergi ke tempat itu, mereka berusaha sedemikian rupa namun tidak pernah sampai ke sana. Kepada kita, Allah mengaruniakan itu dengan cuma-cuma kepada semua orang yang percaya kepada Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamat.
Syukur kepada-Mu ya Allah, tempat teristimewa Engkau berikan kepada kami yang beriman kepada Yesus Kristus, Putra tunggal-Mu.
Salam Alkitab Untuk Semua