Ada begitu banyak kesukaran yang di telah di hadapi oleh Rasul Paulus dalam pelayanannya di wilayah Asia, kesukaraan itu bukanlah kesukaran biasa, walaupun ia tidak merincikannya tetapi kesukaran yang ia hadapi membawanya berdiri di antara hidup dan mati. Paulus percaya bahwa kesukaran itu terjadi atas izin Allah supaya mereka tidak bersandar pada kekuatan sendiri dalam melayani melainkan pada Allah. Berulang kali ia melewati keadaan itu dan berulang kali ia melihat Allah bekerja untuk menyelamatkannya, keyakinannya adalah Allah akan menyelamatkannya lagi. Paulus juga melihat bahwa keselamatan yang dari Allah itu datang sebagai jawaban atas doa-doa dari banyak orang dan karena itu membawa setiap orang yang berdoa bersyukur kepada Allah karena menyaksikan perbuatan Allah yang ajaib.
Sahabat Alkitab, mengapa Tuhan terus menyatakan kebaikannya atas kita yang sekalipun hidup kita tidak selalu berkenan kepada-Nya? Karena Dia ingin orang-orang yang telah berdoa bagi kita - orang tua, suami, istri, anak-anak, saudara, kekasih, sahabat, para hamba Tuhan, para jemaat di gereja lokal kita - bersyukur kepada Allah karena doa mereka dijawab oleh Tuhan yaitu keselamatan dan kebaikan yang telah kita terima. Begitu banyak orang yang setiap harinya berdoa untuk kita, dan Allah ingin melihat dan mendengar mereka bersyukur kepada-Nya karena doa-doa yang terjawab. Karena itu tahulah kita bahwa tidak ada satu pun doa yang terjawab yang nama Tuhan tidak dimuliakan di dalamnya.
Jika hari ini keadaan kita baik, jika hari ini kita masih dapat bertahan sekali pun sulit keadaannya, ingatlah bahwa ada yang mendoakan kita.
Salam Alkitab Untuk Semua