Di masa itu, jika dibandingkan dengan para pengikut dari guru-guru Yahudi, mungkin pengikut Yesus adalah yang terbanyak, itulah mengapa banyak guru-guru Yahudi yang iri hati dengan Yesus. Pengajaran Yesus memang begitu penuh hikmat dan otoritas, juga menarik untuk didengarkan sehingga menarik begitu banyak orang mengikuti-Nya. Orang-orang Yahudi yang memang terbiasa mendengarkan pengajaran dari berbagai guru tentu tahu pengajaran siapa yang berkualitas.
Sahabat Alkitab, karakteristik para pendengar tidak pernah berubah dari zaman ke zaman, kita selalu suka mendengarkan pengajaran-pengajaran yang penuh hikmat, membuka akal pikiran dan dapat menggugah hati. Apa yang Yesus ajarkan Ia terima dari Bapa, sumber kebenaran, begitu juga otoritas yang Ia miliki berasal langsung dari Allah Bapa, dan Dia sendiri adalah Allah. Yesus adalah Hikmat Allah, Dialah Firman Allah yang menjadi Manusia. Karena itu segala yang Dia ajarkan akan masuk ke dalam hati manusia. Di sekeliling kita ada begitu banyak pengajar dan ajaran-ajaran yang terdengar dan dapat dibaca. Perkembangan teknologi dan media informasi membuat kita begitu kita mudah menerima atau mencari pengajaran apa pun. Hanya berhati-hatilah, sebab tidak semua itu bersumber pada pengajaran firman Tuhan yang benar. Banyak pengajaran dan kata-kata yang terdengar indah, tapi tidak ada kebenaran yang sejati di dalamnya. Carilah dan dengarkanlah yang sejati, yaitu firman Allah.
Jika firman Allah yang kita baca dan dengarkan, percayalah itu akan menghidupkan kita.
Salam Alkitab Untuk Semua