Bodoh dan pintar itu sama saja, semua sia-sia

Renungan Harian | 4 September 2020

Bodoh dan pintar itu sama saja, semua sia-sia

Seorang Yogi terkenal india berkata: orang paling sukses dan pintarlah yang paling merusak bumi ini, bukan mereka yang bodoh dan tak memiliki apa-apa. Selama ini mungkin kita dibuat percaya bahwa ilmu pengetahuan akan menyelamatkan bumi ini; tidak, justru dialah yang telah merusak bumi ini dengan segala teknologi temuannya yang kotor dan eksploitatif terhadap bumi. Juga mungkin kita dibuat percaya bahwa para milionerlah penyelamat bumi ini dengan donasi-donasinya untuk organisasi-organisasi penyelamatan bumi; tidak, justru merekalah orang yang sesungguhnya paling bertanggung jawab atas eksploitasi sumber daya bumi, juga emisi karbon yang merusak ozon pelindung bumi ini. Sementara orang bodoh, dia tidak dapat melakukan apa-apa yang seperti itu. Inilah kira-kira yang dikatakan Yogi terkenal itu.

Dalam ayat kita hari ini, ribuan tahun lalu kitab pengkotbah telah menyampaikan yang kira-kira sama seperti itu. di tengah-tengah optimisme terhadap pengejaran hikmat di jamannya, pengkotbah memberi renungan sangat berharga. Dan renungan itu juga bagi kita sekarang. Ilmu pengetahuan, tak peduli seberapa besar telah membantu manusia mendapatkan keinginannya, adalah sia-sia. Kedalamannya tidak purna dan bagi seorang manusia kemanjurannya hanya sementara, yaitu seumur manusia itu saja. dia tidak sanggup melepaskan manusia dari kesementaraannya yang membuat segala sesuatu dalam hidupnya tidak berguna.  Dia adalah alat yang tidak berguna dan sia-sia. Dia tak lebih baik dari kebodohan karena baik orang bodoh maupun orang berhikmat semua tetap saja akan berakhir sama: yaitu mati dan dilupakan orang.

Sahabat alkitab, itulah sifat sesungguhnya dari hikmat dan pengetahuan manusia. Kita bersyukur atas pengetahuan yang berharga tentang pengetahuan yang pengkotbah telah berikan kepada kita. Tentu saja, itu bukan berarti kita harus berhenti belajar agar pintar dan berhikmat. Yang penting adalah kita mengetahui sifat hikmat itu yang terbatas, sehingga bahkan ketika kita memilikinya lebih dari orang lain, kita tetapi rendah hati karena selalu menyadari akan keterbatasannya.

Salam Alkitab Untuk Semua

Logo LAILogo Mitra

Lembaga Alkitab Indonesia bertugas untuk menerjemahkan Alkitab dan bagian-bagiannya dari naskah asli ke dalam bahasa Indonesia dan bahasa daerah yang tersebar di seluruh Indonesia.

Kantor Pusat

Jl. Salemba Raya no.12 Jakarta, Indonesia 10430

Telp. (021) 314 28 90

Email: info@alkitab.or.id

Bank Account

Bank BCA Cabang Matraman Jakarta

No Rek 3423 0162 61

Bank Mandiri Cabang Gambir Jakarta

No Rek 1190 0800 0012 6

Bank BNI Cabang Kramat Raya

No Rek 001 053 405 4

Bank BRI Cabang Kramat Raya

No Rek 0335 0100 0281 304

Produk LAI

Tersedia juga di

Logo_ShopeeLogo_TokopediaLogo_LazadaLogo_blibli

Donasi bisa menggunakan

VisaMastercardJCBBCAMandiriBNIBRI

Sosial Media

InstagramFacebookTwitterTiktokYoutube

Download Aplikasi MEMRA

Butuh Bantuan? Chat ALIN


© 2023 Lembaga Alkitab Indonesia