Menjaga keseimbangan relasi antara  Tuhan dan sesama

Renungan Harian | 5 Oktober 2021

Menjaga keseimbangan relasi antara  Tuhan dan sesama

Hari ini kita baru saja membaca Hukum Tuhan yang cukup terkenal yang sering dinamai Sepuluh Hukum atau Sepuluh Perintah. Di dalam terjemahan baru, bagian ini diberi judul Kesepuluh Firman yang tentunya tidaklah salah. Kesepuluh Hukum ini merupakan hukum yang penting, pertama-tama karena sejauh ini hukum-hukum tersebut menjadi penanda karakter umat Israel sebagai umat Tuhan karena sifatnya yang absolut. Di dalam hukum-hukum ini kita temukan perintah-perintah Tuhan diberikan tanpa syarat-syarat atau kondisi-kondisi tertentu. Artinya, hukum-hukum ini diberlakukan terus-menerus dalam setiap waktu dan kesempatan.

 

Hukum-hukum ini, juga seperti menurut paralelnya di Keluaran 20, dimaklumkan Tuhan langsung kepada seluruh umat-Nya (ay. 22), sehingga mereka ketakutan (ay. 24; lihat juga Kel. 20:18-21). Di Kitab Ulangan ini, umat Israel pun kembali diingatkan kepada peristiwa itu dan isi dari kesepuluh hukum tersebut. Kesepuluh hukum ini menjadi fondasi yang paling mendasar 
dari hal-hal yang harus dipenuhi umat untuk tetap berjalan dalam perjanjian dengan Tuhan. Bagian dari kesepuluh hukum ini mengatur dua dimensi dalam hidup manusia: relasi dengan Tuhan dan relasi dengan sesama manusia. Keseimbangan relasi ini yang nampaknya perlu 
menjadi perhatian kita.

 

Upaya menjaga keseimbangan relasi antara dengan Tuhan dan dengan sesama mungkin kerap luput dari perhatian kita. Kesetiaan kepada Tuhan yang mungkin kita tunjukkan melalui ibadah yang selalu kita ikuti setiap minggu menjadi timpang kalau ternyata kita masih kerap iri terhadap berbagai materi yang dimiliki oleh sesama kita. Sebaliknya, berbagai tindakan kita yang tulus dan sungguh-sungguh untuk menolong sesama pun menjadi berat sebelah kalau kita kerap menggunakan nama-Nya dengan sembarangan. Itu sebabnya tidaklah keliru jika umat Israel diperintahkan “Jangan melanggar satu pun dari perintah-perintah itu” (ay. 32). Dengan kata lain, umat Israel dan kita di masa kini terus menerus diingatkan untuk menjaga keseimbangan tersebut: mengasihi Allah dan sesama.

Salam Alkitab Untuk Semua

Logo LAILogo Mitra

Lembaga Alkitab Indonesia bertugas untuk menerjemahkan Alkitab dan bagian-bagiannya dari naskah asli ke dalam bahasa Indonesia dan bahasa daerah yang tersebar di seluruh Indonesia.

Kantor Pusat

Jl. Salemba Raya no.12 Jakarta, Indonesia 10430

Telp. (021) 314 28 90

Email: info@alkitab.or.id

Bank Account

Bank BCA Cabang Matraman Jakarta

No Rek 3423 0162 61

Bank Mandiri Cabang Gambir Jakarta

No Rek 1190 0800 0012 6

Bank BNI Cabang Kramat Raya

No Rek 001 053 405 4

Bank BRI Cabang Kramat Raya

No Rek 0335 0100 0281 304

Produk LAI

Tersedia juga di

Logo_ShopeeLogo_TokopediaLogo_LazadaLogo_blibli

Donasi bisa menggunakan

VisaMastercardJCBBCAMandiriBNIBRI

Sosial Media

InstagramFacebookTwitterTiktokYoutube

Download Aplikasi MEMRA

Butuh Bantuan? Chat ALIN


© 2023 Lembaga Alkitab Indonesia