Ketika manusia telah jatuh dalam dosa dan terpisah sama sekali dari Allah, maka Allah yang kasih-Nya begitu besar kepada manusia, "turun" dan mencari manusia. Melalui para nabi yang diutus-Nya, Allah berbicara kepada manusia untuk menarik mereka kembali kepada-Nya dan melakukan kembali apa yang semula telah ditugaskan Allah. Puncak dari kasih Allah yang berinisiatif dan tidak terbatas itu, Dia mengirimkan Anak-Nya yang tunggal yaitu Yesus Kristus untuk menebus manusia dari dosa yang membuatnya tidak berdaya. Yesus Kristus yang adalah gambar dari Allah sendiri, yang jauh lebih tinggi dari semua nabi dan para malaikat, yang lebih besar dari seluruh alam semesta, diserahkan oleh Allah Bapa agar manusia kembali kepada-Nya.
Sahabat Alkitab, Yesus Kristus adalah puncak dan kegenapan dari kasih Allah yang teramat besar. Allah mau kita tinggal tetap di dalam kasih-Nya agar kita pun dapat memberi kasih itu kepada sesama. Kasih yang besar itu adalah untuk dinikmati dan diteladani, sehingga memancar keluar dari kehidupan kita.
Selamat Pagi. Marilah kita saling mengasihi sama seperti Kristus telah mengasihi kita.
Salam Alkitab Untuk Semua