Perkataan TUHAN ini telah menjadi sebuah pengingat yang begitu keras bagi umat-Nya bahwa keselamatan hanya berasal daripada-Nya. Bahkan, seluruh alam semesta menjadi saksi atas kemahakuasaan dan otoritas TUHAN dalam kehidupan ini. Langit dan bumi, serta seluruh makhluk yang hidup tidak dapat menahan diri untuk memberikan kesaksian tersebut. Semua itu menjadi tanda yang begitu nyata bagi umat untuk menyadari hal tersebut sehingga tidak selayaknya mereka meragukan kuasa maupun karya TUHAN dalam kehidupan ini.
Kesaksian dari alam semesta merupakan tanda yang begitu nyata yang dapat dirasakan oleh setiap manusia mengenai perjalanan kehidupan yang jauh dari kemampuan nalar dan daya manusia itu sendiri. Terbitnya matahari yang silih berganti tiap hari, kehadiran langit dengan hujan yang turun membasahi bumi, beserta tanah dengan segala keragaman hidup yang ada di atasnya merupakan wujud kesaksian paling jelas mengenai karya TUHAN yang menghidupkan. Lantas, apakah lagi yang perlu diragukan oleh umat-Nya? Melalui pesan firman ini, TUHAN tidak sedang meninggikan Diri-Nya sendiri di atas kesombongan, melainkan memberikan sebuah penegasan untuk membangkitkan kesadaran pada diri umat-Nya bahwa bukti kemahakuasaan TUHAN selalu terpampang nyata di hadapan mereka, namun seringkali mereka lewatkan.
Sahabat Alkitab, tidak jarang situasi hidup yang penuh pergumulan memang menjadi penghambat bagi kesadaran iman untuk merasakan karya TUHAN. Tidak jarang pula kita mulai meragu ketika situasi hidup penuh ketidaknyamanan. Namun, firman TUHAN pada hari ini telah mengingatkan kita bahwa selalu ada karya TUHAN yang terpampang nyata di hadapan kita untuk dirasakan dan disadari yang dapat memabangkitkan syukur kepada-Nya. Kita perlu membuka diri dengan lebih besar lagi dalam kerendahan hati untuk merasakan karya-karya TUHAN di sepanjang perjalanan kehidupan ini. Mengapa? Karena kesaksian atas kuasa dan karya TUHAN tidak pernah jauh dari diri kita.